Wednesday, December 13, 2006

Berpalingkah kita?



Tadi malam aku di ajak temen untuk membeli martabak dan terang bulan (ceritanya traktiran nih), Aku sih ok ok aja, wonk gratis kok :D, dalam perjalanan pulang kami terlibat percakapan

Aku : "Mas X, sekarang sampeyan berlangganan koran ya?"
Mas X : "Iya nih, sekarang aku berlangganan koran, terpengaruh iklannya tantowi yahya,"
Aku : ouww (sambil ketawa cengengesan)
Mas X : "kalo ga baca koran rasanya ada yang kurang, trus kalo ada orang berbicara ttg topik terkini pasti kita plonga-plongo". Lalu aku teringat pada sebuah iklan yang kalo gak salah gini : "tanpa membaca akan mendekatkan kita kepada kebodohan, dan kebodohan sangat dekat dengan kemiskinan".

Sejenak Aku berpikir sebegitu pentingkah membaca koran? sehingga jika tidak sehari saja membacanya kita pasti akan merasa ada yg kurang?. Lalu bagaimana dengan Al-quran kita? sudah kah kita membacanya dengan rutin dan menjadikannya bacaan wajib setiap hari layaknya koran?.

memang sih membaca koran itu penting, kita bisa menambah wawasan dan pengetahuan kita, sehingga kita tidak menjadi orang yg terbelakang, Tp membaca alquran adalah lebih penting, karena alquran adalah dasar petunjuk kita agar selamat dunia akhirat.

aku jadi teringat ketika masih kecil dulu pernah belajar ngaji bahwa "salah satu dari tanda2 kiamat adalah alquran akan di lenyapkan dari muka bumi dengan tidak ada lagi yang bisa membacanya."

Mungkin hal seperti diatas tidak hanya terjadi pada temenku tadi, mungkin keluarga, teman, orang-orang di sekitar kita juga terkena syndrom koran, seakan koran lebih penting dr alquran. semoga tidak!

Alangkah baiknya jika kita bisa membaca koran tetapi membaca alquran tetap istiqomah. jika tidak bisa keduanya minimal cari 1 yang terbaik yaitu membaca alquran, jangan sampai kita sudah tidak membaca koran ditambah kita menjauh dr alquran.

semoga kita bukan termasuk orang2 yang berpaling dari alquran. Aminnn

0 komentar: